Dana Desa di Brebes Rp 492 Miliar, Ini Desa yang Menerima Paling Besar

Ekonomi
Bupati Brebes Idza Priyanti memimpin rapat koordinasi percepatan penyaluran Dana Desa. (foto: Istimewa)

BREBES, gugah.id – Total Dana Desa (DD) tahun 2021 di Kabupaten Brebes mencapai hampir setengah Triliun atau Rp 492 Miliar, tepatnya Rp 492.478.504.000. Dari total itu, Dana Desa dibagikan kepada 292 desa yang ada di Kabupaten Brebes. Besaran Dana Desa untuk masing-masing desa pun berbeda. Lalu, desa mana yang menerima Dana Desa Tertinggi?

Jumlah Desa di Kabupaten Brebes mencapai 292 desa tersebar di 17 kecamatan. Dari total Dana Desa yang ada, penerima terendah ialah Desa Kedawung, Kecamatan Tanjung sebesar Rp 992 juta atau tepatnya Rp 992.800.000. Sedangkan penerima tertinggi adalah Desa Pamulihan, Kecamatan Larangan sebesar Rp 4,2 miliar atau tepatnya Rp 4.216.746.000,-

Penyerapan Dana Desa di Kabupaten Brebes sampai saat ini baru mencapai 73 persen. Sedangkan penyerapan Dana Desa pada bulan September di tingkat provinsi sudah tinggi, yaitu mencapai 78 persen. Masih belum maksimalnya penyerapan Dana Desa di setiap desa, menjadikan Bupati Brebes Idza Priyanti menggelar rapat kordinasi lebih awal.

“Serapan dana desa di 292 Desa se-Kabupaten Brebes perlu digenjot terus agar tidak ada silva maupun keterlambatan SPJ,” kata Bupati Brebes Idza Priyanti belum lama ini.

“Untuk penanganan Covid-19 tahun ini sebesar 8 persen dari total DD tersebut sebesar Rp 39,9 Miliar atau tepatnya 39.398.280.320,-” lanjut Idza.

Selain untuk penanganan Covid-19 sebesar 8 persen dari total Dana Desa, juga dialokasikan untuk BLT Dana Desa di 292 desa, sebesar Rp 226.918.800.000,- dan Padat Karya Tunai Desa sebesar Rp 11.392.966.292,-, dari total DD Kab Brebes tahun 2021 sebesar Rp 492.478.504.000,-. Dana tersebut dibagikan ke 292 desa yang ada di Kabupaten Brebes.

Baca Juga:

Bupati Idza Priyanti mengatakan, Presiden Jokowi telah berharap agar pemerintah desa ikut gotong royong dalam penanganan Covid-19 dengan menggunakan Dana Desa sebesar 8 persen. Karena saat ini tengah digencarkan vaksinasi, maka dana tersebut bisa digunakan untuk pembiayaan penyelenggaraan vaksinasi.

“Kepala Desa dan Satgas Covid-19 di tingkat desa dan kecamatan gaspol dalam percepatan capaian vaksinasi,” kata Bupati.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinpermades) Kabupaten Brebes Subagiya menjelaskan, rakor secara marathon digelar di 17 Kecamatan. Selain bertujuan untuk percepatan penyaluran Dana Desa Tahun 2021 juga sebagai Sosialisasi Skala Prioritas Penggunaan Dana Desa tahun 2022.

“DD, diprioritaskan untuk Pemulihan Ekonomi Nasioal sesuai dengan kewenangan desa seperti penanganan Covid-19, Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Padat Karya Tunai Desa (PKTD),” tandasnya. (dn)

Leave a Reply