Muhammad Ainu Rofiq, bocah berusia tujuh tahun di Kabupaten Brebes tak bisa menikmati masa kecilnya untuk bermain layaknya anak lain. Ia harus menjadi penopang ekonomi keluarga dengan menjadi pemulung. Bahkan, Rofiq belum berencana mengenyam bangku sekolah dasar karena keterbatasan biaya.
Baca Juga: Bocah 7 Tahun Di Brebes Jadi Pemulung Karena Pengin Sekolah Dua Keluarga Di Brebes Tinggal Di Rumah Tak Layak, Tanpa Jamban Dan Listrik
Ainu Rofiq tinggal bersama nenek, ibu, dan dua adiknya tak jauh dari Kantor Bupati Brebes. Mereka tinggal di RT 04 RW XVI Kelurahan Brebes, atau sekitar 200 meter di belakang Kantor Bupati Brebes. Sementara itu, ayah Rofiq, Supriyandi (31) merantau ke Jakarta. Namun, selama setahun ini tak kunjung pulang dan tanpa kabar.
Baca Juga: 43 Desa Di Brebes Miskin Ekstrem, Ini Daftar Desa Yang Bakal Ditangani 43 Desa Di Brebes Miskin Ekstrem, 187 Ribu Warganya Berpenghasilan Rp 11.500 Sehari